Rutan Balikpapan Ikuti Pengarahan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan secara Daring

    Rutan Balikpapan Ikuti Pengarahan oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan secara Daring

    BALIKPAPAN – Dalam upaya memperkuat sinergi dan implementasi program akselerasi di bidang pemasyarakatan, Kepala Rutan Kelas IIA Balikpapan, Agus Salim, beserta seluruh pejabat struktural dan Pejabat Pembuat Komitmen mengikuti pengarahan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Drs. Mashudi, secara daring pada Senin, 17 Februari 2025. 

    Kegiatan ini berlangsung di ruang serbaguna Rutan Balikpapan dan diikuti oleh seluruh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan, serta Pejabat Pembuat Komitmen di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan se-Indonesia.

    Dalam arahannya, Drs. Mashudi menekankan pentingnya mendukung Asta Cita melalui 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Beberapa poin utama yang disampaikan meliputi pemberantasan peredaran narkoba, penggunaan handphone ilegal, dan praktik pungutan liar di dalam Lapas dan Rutan. Selain itu, ketahanan pangan di Lapas dan Rutan harus dioptimalkan dengan pemanfaatan lahan kosong yang tersedia.

    Lebih lanjut, Dirjen Pemasyarakatan juga mendorong pendayagunaan warga binaan melalui program UMKM. Kakanwil dan Ka. UPT diinstruksikan untuk menyiapkan produk unggulan warga binaan dalam rangka Hari Bhakti Pemasyarakatan, serta menjalin kerja sama dengan pihak ketiga untuk mempromosikan hasil karya warga binaan kepada para pengusaha.

    Selain itu, pelaksanaan bantuan sosial kepada masyarakat sekitar Lapas dan Rutan melalui kerja sama dengan Bank BRI dan mitra lainnya juga menjadi salah satu poin utama yang dibahas dalam pengarahan ini. Drs. Mashudi menekankan pentingnya dukungan manajemen pemasyarakatan, sinergitas, dan silaturahmi dengan aparat penegak hukum guna menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik.

    Dalam bidang pelayanan kesehatan, Dirjen Pemasyarakatan mengingatkan agar setiap Lapas dan Rutan meningkatkan koordinasi dengan rumah sakit dan fasilitas kesehatan setempat untuk memberikan layanan kesehatan yang optimal bagi warga binaan. Mitigasi bencana di Lapas dan Rutan juga menjadi perhatian utama, dengan instruksi agar setiap UPT meningkatkan kesiapsiagaan terhadap potensi bencana yang dapat terjadi.

    Di bidang pengelolaan informasi dan media, sinergi antara humas pusat, wilayah, dan daerah dalam mengelola pemberitaan yang positif menjadi salah satu poin penting. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan narasi negatif yang beredar dan memberikan citra positif terhadap sistem pemasyarakatan.

    Pengarahan ini juga menyoroti beberapa aspek teknis pemasyarakatan, seperti pengelolaan bahan makanan dan dapur Lapas/Rutan, pelaksanaan Inkopasindo dan Wartelpas, serta penerapan prinsip keadilan dan objektivitas dalam pelaksanaan hak-hak warga binaan, seperti amnesti, remisi, dan program integrasi (Cuti Bersyarat dan Pembebasan Bersyarat). Optimalisasi pengamanan dan pengawasan terhadap warga binaan serta personel keamanan juga menjadi fokus utama. Drs. Mashudi menegaskan pentingnya razia rutin dan insidental sebagai langkah preventif dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman dan kondusif.

    Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, menyampaikan bahwa pengarahan dari Dirjen Pemasyarakatan ini menjadi pedoman bagi Rutan Balikpapan dalam meningkatkan kualitas layanan pemasyarakatan serta memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung program akselerasi ini demi menciptakan sistem pemasyarakatan yang lebih baik, transparan, dan berorientasi pada pembinaan warga binaan, ” ujarnya.

    Dengan adanya pengarahan ini, diharapkan seluruh jajaran pemasyarakatan, termasuk Rutan Balikpapan, dapat menjalankan tugasnya dengan lebih optimal dan berkontribusi dalam menciptakan sistem pemasyarakatan yang humanis dan berdaya guna.

    Muhammad Febri

    Muhammad Febri

    Artikel Sebelumnya

    Khutbah Sebelum Sholat Dzuhur: Samidi Ingatkan...

    Artikel Berikutnya

    Pastikan Kelayakan Pembangunan, Rutan Balikpapan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    PERS.CO.ID: Jaringan Media Jurnalis Independen
    LIVE STREAMING 24 JAM KOMPASTV
    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Nagari TV, TVny Nagari!
    Hendri Kampai: Pemimpin Penipu Pasti Jatuh, Sebuah Kepastian dalam Sejarah dan Moralitas

    Ikuti Kami